Iklan Semua Halaman

 


{{ date }}
{{ time }}
PERUSAHAAN PERS
PT. PANDLYTRA TAMA MANDIRI


Tombak Publik.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akhirnya mengumumkan bakal calon presiden (capres) dari partainya. Megawati mengumumkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres dari PDIP.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dikabarkan sudah membuat keputusan terkait calon presiden yang akan diusung pada Pemilu 2024. Ganjar Pranowo, kader PDIP dengan elektabilitas tertinggi akan diusung sebagai capres.

Menurut sumber DPP PDIP yang diterima media Tombak Publik pada Jumat (21/4), Megawati dan para elite PDIP telah menggelar rapat di Istana Batu Tulis, Bogor, pada Kamis (20/4). Dalam rapat itulah Megawati memutuskan akan mengusung Ganjar sebagai calon presiden, Ganjar juga hadir di sana.
Pagi ini, Megawati kembali akan mengumpulkan para elite PDIP untuk menggelar rakernas via zoom. Presiden Jokowi tengah berada di Solo, Jawa Tengah, dikabarkan akan hadir.

"Maka pada jam 13.45 dengan mengucapkan bismillahirrohmanirrohim, menetapkan saudara Ganjar pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon Presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata Megawati di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023).

Megawati didampingi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pengumuman ini. Selain itu, ada juga Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani

"Semua kader partai harus menyiapkan diri, baik secara ideologis hingga secara struktural. Sebab setiap saat Ibu Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri bisa menemukan momentum yang tepat untuk mengumumkan calon definitif yang akan diusung oleh partai," kata Hasto Kristiyanto dalam keterangannya

"Kami tegaskan kembali bahwa keputusan Capres PDI Perjuangan akan diumumkan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat," imbuhnya.

Baik itu pertimbangan terhadap dinamika dunia maupun nasional (world view, national view, dan society view), sudah mempertimbangkan berbagai kriteria-kriteria kepemimpinan diikuti dengan refleksi dan doa, berkomunikasi transendental dengan Yang Maha Kuasa.

Keputusan Megawati terkait capres PDIP, menurut Hasto berdasarkan berbagai pertimbangan. Baik itu pertimbangan terhadap dinamika dunia maupun nasional (world view, national view, dan society view), sudah mempertimbangkan berbagai kriteria-kriteria kepemimpinan diikuti dengan refleksi dan doa, serta berkomunikasi transendental dengan Yang Maha Kuasa.

"Momentum yang tepat itu bisa kapan saja, yang tentu saja keputusan akan diambil setelah diiringi dengan berbagai pertimbangan," ujarnya.


(Red)