KPK Cekal Bambang Rudijanto Tanoesoedidjo Ke Luar Negeri, Kakak Pendiri Partai Perindo

JAKARTA. 

Komisaris Utama PT. Dosniroha Bambang Rudijanto Tanoesoedidjo dicekal bepergian ke luar negeri, Bambang Rudijanto Tanoesoedidjo adalah kakak dari pendiri Partai Perindo Hary Tanoe atau Hary Tanoesoedidjo.

Ada 4 orang yang dicekal bepergian ke luar negeri terkait dugaan korupsi penyaluran bantuan sosial beras dalam program Keluarga Harapan anggaran tahun 2020, yaitu :

1. Bambang Rudijanto Tanoesoedidjo

2. Harry THO (HT) 

_  Direktur Operasi DNR Logistics (2021 - 2024).

3. Kanisius Jerry Tengker (KJT). 

_  Dirut DNR Logistics (2018 - 2022).

4. Edi Suharto (ES). 

_  Staf Ahli Menteri Bidang Perubahan Dan        Dinamika Sosial Kemensos. 

KPK mencekal ke 4 terduga kasus korupsi tersebut untuk bepergian keluar negeri selama 6 bulan demi kelancaran proses penyidikan. 

KPK telah menetapkan 5 tersangka dalam kasus ini, diantaranya terdiri atas tiga individu dan dua korporasi, kerugian negara ditafsir mencapai 200 Miliar.

Kasus ini merupakan proses pengembangan perkara korupsi penyaluran bansos beras program Keluarga Harapan anggaran 2020, dan sebelumnya telah menjerat mantan Direktur Utama PT Bhanda Ghara Reksa Muhammad Kuncoro Wibowo beserta sejumlah pihak lain.

Dan Kuncoro divonis 6 tahun penjara oleh Pengadilan Tipikor. Kuncoro dinyatakan melanggar Pasal 2 ayat (1) UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Kuncoro terbukti telah merekayasa pekerjaan konsultansi, dengan menunjuk PT Primalayan Teknologi Persada sebagai konsultan PT BGR dalam penyaluran bansos beras dan mengakibatkan kerugian negara Rp127,14 Miliar.

Serta ada dua petinggi PT BGR lain yang terlibat, yaitu :

1. Budi Susanto.

_  Direktur Komersial, periode (2020 - 2021).

2. April Churniawan.

_  Vice President Operation And Support              periode (2020 -2021).

KPK resmi membuka penyidikan baru pada Agustus 2025.

@Ilham Lbs.