TOMBAK PUBLIK - SUMUT.
Kapolres Pelabuhan Belawan di nonaktifkan dan proses menjalani pemeriksaan terkait buntut penembakan yang dilakukannya terhadap dua orang remaja yang kala itu terlibat dalam aksi tawuran pada hari, Sabtu (03/05/2025). Informasi yang dihimpun mengatakan, satu dari dua remaja yang terkena peluru dari tembakan senpi Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Oloan Siahaan dinyatakan telah meninggal dunia, insiden penembakan itu terjadi disaat AKBP Oloan Siahaan disebut mencoba membubarkan aksi tawuran yang terjadi di Jalan Tol Belawan.
Dan atas peristiwa itu, Kapolda Sumut melayat ke rumah duka, melayat ke rumah korban yang meninggal dunia atas penembakan itu.
Adapun korban yang meninggal akibat penembakan itu adalah Muhammad Syuhada (15 Tahun).
Korban dinyatakan meninggal dunia pada pagi hari, setelah sebelumnya korban mendapatkan perawatan intensif.
Dan juga rekannya yang berinisial B (17 Tahun), yang juga terkena peluru tembakan dari senpi AKBP Oloan Siahaan saat ini masih menjalani perawatan intensif.
Atas tewasnya Muhammad Syuhada, Kapolda Sumut menyampaikan duka yang mendalam, Senin (05/05/2025).
Kapolda Sumut berjanji, pihaknya akan melakukan penyelidikan mendalam terkait peristiwa penembakan yang dilakukan oleh Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Oloan Siahaan terhadap dua remaja yang terlibat dalam aksi tawuran tersebut.
Informasi yang dihimpun juga menyebutkan bahwa AKBP Oloan Siahaan baru dua bulan menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Belawan yaitu sejak 24 Maret 2025.
@Dedi S