Iklan Semua Halaman

 


{{ date }}
{{ time }}
PERUSAHAAN PERS
PT. PANDLYTRA TAMA MANDIRI

Wakil Bupati Humbahas, Klarifikasi Terkait Bawang Putih Jadi Mainan Lato Lato

Tombak Publik.
Wakil Bupati Kabupaten Humbang Hasundutan yang juga sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang DPC PDIP Humbahas DR (Can) Oloan Paniaran Nababan, SH, MH memberikan klarifikasi ke sejumlah Media Pers, klarifikasi terkait video yang di unggah netizen di media sosial facebook yang isi didalam vidio tersebut memperlihatkan saat dirinya melakukan cek pada tumpukan Bawang Putih yang disebut telah busuk, dan dia didalam vidio itu mengambil dua Bawang Putih yang telah busuk, namun kemudian tampak seolah memperagakan Bawang Putih busuk itu bagai mainan Lato Lato.

Ketua DPC PDIP Humbahas ini pun menjelaskan, vidio itu diambil oleh netizen pada saat mereka melakukan kunjungan kerja bersama DPRD Humbahas dari fraksi PDIP serta Ketua DPRD Humbahas, saat turun ke lokasi Lumbung Ketahanan Pangan Nasional Food Estate yang berada di Desa Ria-ria, Kecamatan Pollung - Kabupaten Humbahas,
Pada saat rombongan tiba di Food Estate, tepat didepan sebuah gubuk di lokasi itu, mereka menemukan di pembuangan sampah lahan, banyak tumpukan Bawang Putih yang terbuang dan sama sekali tidak bisa digunakan lagi.

Rombonganpun melakukan cek pada tumpukan Bawang Putih itu, dan mempertanyakan kepada pemilik bibit tersebut, dan pemikik bibit menerangkan bahwa bibit Bawang Putih itu sudah busuk dan tidak bisa ditanami lagi.

Mendengar penjelasan dari pemilik bibit tersebut, Ketua DPC PDIP penasaran dan mengambil dua buah Bawang Putih dari tumpukannya untuk memastikan dan ternyata benar saja Bawang Putih sudah busuk dan keropos tidak bisa di tanami lagi, dan saat memegang kedua Bawang Putih itu dengan spontan dia memperagakan gerakan permainan Lato Kato pada kedua Bawang Putih tersebut dan dia tidak menyangka dua buah Bawang Putih yang telah busuk itu membuatnya menjadi Viral dan menuai beragam komentar bahkan beberapa netizen menyebutnya telah melecehkan Program Pemerintah Pusat.

Dan dengan beredarnya vidio dirinya itu, Wakil Bupati Humbahas itupun menerangkan ke pada sejumlah wartawan bahwa, sesungguhnya yang sebenarnya terjadi bukan seperti yang digembor gemborkan dimedsos, dia menuturkan bahwa ketika itu mereka spontan dan seolah iseng menjadikan Bawang Putih jadi mainan Lato Lato, namun itu bukan Bawang Putih yang bagus melainkan Bawang Putih yang telah busuk yang telah tertumpuk dipembuangan sampah atau ditempat pembuangan bibit yang sama sekali tidak bisa digunakan lagi.

Dan dia juga mejelaskan terkait kedatangan rombongannya ke lahan Food Estate bukanlah sebagai Wakil Bupati Humbahas tetapi kunjungan mereka ke lokasi saat itu sebagai Ketua DPC PDIP Humbahas dan juga menegaskan tidak ada maksud untuk melecehkan Program Pemerintah, justru kedatangan rombongan ke lokasi sebagai bentuk dukungan penuh terhadap program program yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat.

Oloan juga menambahkan, berdasarkan keterangan yang dia dapat dari petani disana, selain kondisi bibit yang sudah busuk, alasan lain yang membuat para petani tidak lagi menanami bibit Bawang Putih disebabkan tidak adanya bantuan anggaran dari pemerintah kepada petani untuk melanjutkan program penanaman Bawang Putih tersebut dan itu sudah sejak Tahun 2021-2022. Selain itu juga disebut bahwa ph tanah di lahan Food Estate tidak mendukung untuk penanaman Bawang Putih, Dan sudah terbukti dalam beberapa kali program penanaman Bawang Putih selalu mengalami kegagalan, hasil panen juga tidak sesuai dengan biaya operasional yang sudah dikucurkan.

Sehingga masyarakat sekitarpun memilih membudidayakan tanaman lainnya yang sesuai kondisi modal dan tenaga mereka, dan para petani pun menyebut tidak mau lagi menanam Bawang Putih karena mereka tidak sanggup untuk biaya pengolahan lahan, apalagi biaya untuk pembelian pupuk serta obat-obatannya yang bahkan saat ini sangat mahal.

Pada akhir penjelasannya, Wakil Bupati Humbahas ini menuturkan bahwa sarana infrastruktur untuk menuju lahan Food Estate sangat bagus, namun disayangkan lahan-lahan yang ada disana banyak yang tidak terawat, semoga perhatian dari pihak-pihak terkait segera untuk memberikan perhatian, dan dia juga sangat berharap agar pembangunan di Humbahas dapat terus berkesinambungan.

(Jahara Sihite).